Porostimur.com, Jailolo – Sejumlah warga Kecamatan Loloda yang menamakan diri Fornt Masyarakat Peduli Loloda mengelar aksi unjuk rasa di depan kantor Camat Loloda, Rabu (24/7/2024) pagi tadi.
Dalam aksinya, warga menuntut agar rumah sakit pratama segera di bangun di Kecamatan Loloda sesuai yang di tetapkan oleh Kementrian Kesehatan. Mereka juga menuntut agar pekerjaan pembangunan rumah sakit pratama di Kecamatan Ibu segera dihentikan.
” RS Pratama, adalah sebuah kado yang diberikan oleh Kementrian Kesehatan sesuai usulan Bupati James Uang, di mana telah disepakati secara administratif letaknya berada di Kecamatan Loloda. Akan tetapi, kenyataannya rumah sakit tersebut justru dibangun di Kecamatan Ibu dengan alasan yang cenderung tidak pro terhadap masyarakat Loloda. Padahal loloda dalam aspek pelayanan kesehatan masih sangat jauh dari harapan, bahkan memakan korban ketika pasien dirujuk dari Puskesmas Loloda ke RSUD Jailolo,” ungkap koordinator aksi Sutrisno dalam orasinya.
Sutrisno bilang, laporan hasil verifikasi tim monev atas kunjugan di lapangan oleh perwakilan Kementrian Kesehatan, Kementrian Keuangan, dan Bappenas terhadap pembangunan RS Pratama Kabupaten Halmahera Barat. Berdasarkan hal tersebut, tim telah memberikan rekomendasi pembangunan RS Pratama tetap dilakukan sesuai rencana kerja DAK bidang Kesehatan Halmahera Barat yaitu di Kecamatan Loloda.
