3 Sebab Allah Memilih Nabi Isa untuk Mengalahkan Dajjal dalam Al-Qur’an

oleh -41 views

Artinya: “Nabi Muhammad adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengannya bersikap keras terhadap orang-orang kafir (yang bersikap memusuhi), tetapi berkasih sayang sesama mereka. Kamu melihat mereka rukuk dan sujud mencari karunia Allah dan keridaan-Nya. Pada wajah mereka tampak tanda-tanda bekas sujud (bercahaya). Itu adalah sifat-sifat mereka (yang diungkapkan) dalam Taurat dan Injil, yaitu seperti benih yang mengeluarkan tunasnya, kemudian tunas itu makin kuat, lalu menjadi besar dan tumbuh di atas batangnya. Tanaman itu menyenangkan hati orang yang menanamnya. (Keadaan mereka diumpamakan seperti itu) karena Allah hendak membuat marah orang-orang kafir. Allah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan di antara mereka ampunan dan pahala yang besar.”

Baca Juga  Kisah Turunnya Ayat yang Membuat Rasulullah SAW Menangis Haru

Ketika Nabi Isa AS turun ke dunia, Dajjal telah muncul di tengah umat manusia, menebar fitnah dan kebohongan. Sebagai seorang Muslim, Nabi Isa AS memiliki kewajiban untuk berjihad melawan Dajjal dan mengalahkan para pengikutnya.

Mengutip buku Kedatangan Dua Al-Masih yang ditulis oleh Syaikh Ali Ahmad Ath-Thahthawi, turunnya Nabi Isa AS menjadi salah satu tanda besar menjelang hari kiamat, yang menandakan dekatnya akhir zaman. Nabi Isa AS, yang masih hidup di langit, akan diturunkan oleh Allah SWT dalam keadaan hidup ke bumi.

No More Posts Available.

No more pages to load.