“Binatang Jalang” Film Puisi Pertama di Tanah Air

oleh -88 views

Porostimur.com | Jakarta: Binatang Jalang, sebuah film puisi yang diangkat dari kumpulan puisi karya Chairil Anwar, penyair Indonesia terkemuka, pelopor Angkatan 45.

Film Puisi Binatang Jalang adalah tafsir estetika terhadap teks-teks puisi karya Chairil Anwar secara audio-visual, memadukan nuansa masa lampau dengan atmosfir kekinian, sehingga mudah dipahami oleh generasi sekarang (generasi milenial).

Selama ini sudah banyak puisi dibuat film, tapi puisi hanya sekedar dibacakan, sebagai narasi, sebagai suara latar atau Voice Over (VO) atau juga Only Sound (OS) dari sebuah visual, mulai dari gambar diam (still image) sampai gambar yang bergerak (moving image) dalam sebuah film. Ada juga puisi hanya dijadikan sebagai ide, tema, basic story dan sekedar adaptasi atau saduran dalam sebuah film, dimana teks dialog pemain dikarang/dicipta oleh penulis skenario. Binatang Jalang produksi Under Banner adalah satu-satunya film puisi yang pernah dibuat di Indonesia, dimana untuk pertama kalinya teks puisi benar-benar dijadikan dialog antar pemain (aktor) dalam sebuah film tanpa ada penambahan atau pengurangan satu katapun, sesuai dengan puisi aslinya.

Baca Juga  Meninggal Dunia, Rutan Ternate Hapus Status Abdul Gani Kasuba Sebagai WBP

Dengan puisi utuh dijadikan dialog dalam film, Binatang Jalang telah menjadi contoh bahkan menjadi ikon film puisi yang sebenarnya di Indonesia. Dalam hal ini, Binatang Jalang produksi Under Banner bisa dikatakan sebagai pelopor Film Puisi di Indonesia.