Porostimur.com | Seoul: Mahasiswa dan masyarakat pro demokrasi Korea Selatan melakukan unjuk rasa di depan Kantor Walt Disney. Mereka melakukan demo untuk memboikot penayangan live action Mulan di Korea Selatan.
Aksi unjuk rasa ini dilakukan karena mereka geram dengan pernyataan Liu Yifei pemeran tokoh Mulan yang mendukung kepolisian Hong Kong untuk membubarkan demonstran.
Dikutip dari laman Yonhap News, para pengunjuk rasa telah mengecam aktris utama Liu Yifei atas komentarnya di Weibo. Ia menyuarakan dukungan terhadap polisi Hong Kong, di mana mereka dituduh telah menggunakan kekuatan berlebihan terhadap para demonstran pro-demokrasi Hong Kong.
“Sebagai seseorang yang berkontribusi menekan rakyat Hong Kong, dia tidak bisa menjadi protagonis Mulan, yang merupakan cerita tentang cara mengatasi diskriminasi,” kata para pengunjuk rasa di Korea Selatan.
Film Mulan berkisah tentang seorang perempuan bernama Hua Mulan yang memutuskan untuk menggantikan ayahnya yang sakit-sakitan demi pertahanan negara. Ia lalu menyamar menjadi laki-laki untuk menjadi prajurit perang.
Film ini telah mengalami beberapa kali penundaan lantaran pandemi virus corona (Covid-19). Awalnya, Walt Disney Studios akan debut pada 25 Maret 2020, namun ditunda penayanganya hingga 24 Juli 2020 karena pandemi virus corona. Kemudian kembali ditunda dan akan tayang pada 21 Agustus 2020. (red/rtm/okezone)
