APMAKM Gelar Aksi Minta KPK Periksa Mantan Bupati KKT

oleh -180 views

Porostimur.com, Jakarta – Aliansi Pemuda Mahasiswa, Anti Korupsi Maluku (APMAKM) menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung KPK RI, menuntut mantan Bupati Kepulauan Tanimbar, Petrus Fatlolon, SH., MH ditangkap dan dipenjarakan, karena diduga terjerat dalam kasus korupsi miliaran rupiah di Tanimbar.

Koordinator lapangan aksi Max Ardo, kepada Porostimur.com, Petrus Fatlolon menjadi momok beban hutang besar mencapai ratusan miliar rupiah.

Nilai dugaan korupsi ini kata dia, ternyata jauh melebihi realisasai pembayaran Utang Pihak Ketiga (UP3) Kabupaten Kepulauan Tanimbar yakni Rp. 9 miliar pada akhir tahun 2022, atau 500 persen dari realisasi UP3. Dan angka itu malah melebihi realisasi PAD Kabupaten Kepulauan Tanimbar.

Baca Juga  Pemkot Tikep Abaikan Longsor di Area Pelabuhan Speadboad Somhode

“Nyaris tak ada penerbangan dan jalur transportasi saat pandemik, namun oknum-oknum di Pemkab Tanimbar berpesta pora dengan uang daerah untuk kepentingan pribadi. Ada 26 anggaran SPPD fiktif perjalanan dinas dalam dan luar daerah KKT tahun 2020 atau saat pandemi Covid-19 dengan Total anggaran keseluruhan mencapai Rp. 55,723 miliar, dan laporan realisaasi sebesar Rp. 52,515 miliar,” tukasnya.

Link Banner

Menurut Ardo, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga ada unsur lain dari beban hutang Pemerintah KKT bernilai Rp 204 miliar di tahun 2021. Utang ini merupakan “warisan” pemerintahan Petrus Fatlolon selaku bupati.

No More Posts Available.

No more pages to load.