Blok Masela Mandek 26 Tahun, Bahlil SP-1 Pengelola

oleh -6 views
Menteri ESDM yang juga merupakan Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia

Porostimur.com, Jakarta – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memberikan Surat Peringatan Pertama (SP-1) kepada operator Blok Masela, Inpex Co, untuk segera melakukan produksi. Sebab, proyek blok migas raksasa itu tidak mengalami kemajuan sejak beberapa puluh tahun lamanya.

Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia mengatakan, pihaknya mendorong agar para investor segera merealisasikan investasinya. Hal ini termasuk dengan investor yang menggarap sumur minyak dan gas (migas) di Tanah Air.

Menyangkut hal ini, Bahlil mengumumkan, dirinya telah memberikan SP-1 kepada salah satu perusahaan migas besar di salah satu wilayah kerja. Namun ia tak menyebutkan siapa perusahaan itu. Adapun perusahaan tersebut sudah menggarap blok itu selama 26 tahun.

Baca Juga  Mahasiswa Asal Halut di Sulut Dukung Karyawan PT NHM Tuntut Haknya di Kemenaker

“Ini sekaligus sebagai pengumuman, ada satu wilayah kerja yang sudah 26 tahun, sudah menemukan salah satu gas terbesar, giant nih Pak Joko (Kepala SKK Migas) ya, tapi nggak dinaikkan statusnya. Nah, saya sudah bikin surat peringatan pertama (SP-1),” kata Bahlil di acara Mandiri Investment Forum (MIF) 2025 di Hotel Fairmont Jakarta, Selasa (11/2/2025).

Bahlil mengatakan, apabila setelah peringatan keras ini tak membuahkan progres, pihaknya tidak segan-segan untuk mencabut izin kelola Masela dari Inpex.

No More Posts Available.

No more pages to load.