Blok Medan, Golkar, dan Serba-serbi Pawai Bunga Tomohon

oleh -57 views

Oleh: Joseph Osdar, Kolumnis-Mantan wartawan harian Kompas

SABTU, jelang siang, 10 Agustus 2024, saya berjalan kaki menyusuri trotoar jalan utama Tomohon, sekitar 10 kilometer selatan Manado, Sulawesi Utara.

Sengaja saya jalan kaki sejauh sekitar satu kilometer dari bagian utara sampai pusat kota Tomohon, tempat tribun utama penyelenggaran pameran mobil bunga.

Angin dingin semilir bertiup tiada henti, udara dingin. Ini yang memaksa saya memilih jalan kaki. Tomohon memang dingin. Apalagi siang itu sinar matahari redup.

Sepanjang jalan, banyak orang yang menanti berlangsungnya pawai mobil-mobil berhiaskan ribuan kuntum bunga warna warni. Pawai mobil bunga yang ini dijuluki (saat ini) Tomohon International Flowers Festival (TIFF).

Baca Juga  Selamat Jalan Faisal Basri, Sosok Ekonom Teguh yang Menginspirasi Bangsa

Pawai kendaraan berhias bunga di kota bunga Tomohon ini tiap tahun (sejak tahun 2008) diselenggarakan pada bulan yang sama, Agustus. Tujuannya antara lain untuk memikat wisatawan atau turis dalam negeri dan luar negeri. Selalu meriah.

Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ni Made Ayu Marthini yang baru pertama kali menyaksikan pawai ini mengatakan festival ini bagus, jenaka, lucu, menarik karena diikuti remaja dan anak-anak yang mengenakan busana bagus dan lucu-lucu.

No More Posts Available.

No more pages to load.