BMKG: Gempa Tektonik M 5,3 di Tanimbar Akibat Aktivitas Deformasi Batuan Lempeng

oleh -35 views
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono

Porostimur.com, Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa tektonik dengan magnitudo 5,3 mengguncang beberapa wilayah di Maluku pada Selasa pagi, 13 Februari 2024.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan berdasarkan pantauan gempa bumi tersebut menimbulkan guncangan di daerah Amahai, Maluku Tengah dengan skala intensitas III – IV MMI.

Kemudian, daerah Dawelor Dawera, Maluku Barat Daya dengan skala intensitas III MMI atau getaran dirasakan nyata dalam rumah seakan akan truk berlalu. Selanjutnya getaran juga dirasakan di daerah Pulau-Pulau Babar, Maluku Barat Daya dengan skala intensitas III MMI.

“Namun sejak pukul 05.50 WIT hingga saat ini belum ada laporan gempa susulan, dan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut,” kata dia.

Baca Juga  4 Tips Menjadi Pasangan yang Peka untuk Si Doi yang Sensitif

Daryono menjelaskan, gempa dengan magnitudo 5,3 itu berlokasi di laut pada jarak 206 kilometer arah barat Laut Tani bar dengan kedalaman 158 kilometer.

Analisis BMKG mendapati gempa tersebut merupakan jenis gempa bumi menengah yang ditimbulkan akibat adanya aktivitas deformasi batuan lempeng pada subduksi Laut Banda, dan memiliki mekanisme pergerakan geser naik atau oblique thrust-fault.

“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami,” ucapnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.