Awaludin merincikan untuk anggaran yang dikeluarkan dalam pembangunan masjid terapung Al’Manafi dari anggaran APBD Kabupaten Maluku Tenggara pada tahun 2021 sebesar Rp250 miliar dan pada tahun 2023 sebesar Rp1 miliar 200 juta jadi total APBD yang sudah diterima oleh panitia untuk pembangunan ini sebesar Rp3,7 miliar.
“Ada juga sumbangan lain dari masyarakat juga iuran wajib masyarakat Ohoi Dian baik yang berdomisili di Ohoi mau pun yang berdomisili di luar daerah,” ujarnya.
Awaludin juga menjelaskan, untuk masjid sendiri ukuran luas keseluruhan yaitu 34 kali 36 meter persegi dan lokasi posisi bangunan itu sebesar 24 × 26 meter dengan luas dalam 18 ×18 meter.
Masjid terapung Al Manafi bisa menampung jamaah sebanyak 700 an berdiri di atas laut dan ditopang 144 kaki.
“Kami atas nama panitia dan kami selaku warga masyarakat Ohoi Dian kami patut mengucap syukur kepada Tuhan yang Maha Esa dan berterima kasih kepada Pemerintah Daerah Malra dalam hal ini Bupati Maluku Tenggara Hi.Drs.M.Thaher Hanubun. Pertama beliau sebagai inisiator yang punya gagasan membangun masjid terapung dan yang kedua dukungan dari baik yang dari sisi moril mau pun materil selalu diberikan kemudian selalu memberikan motivasi kepada tim kerja kepada panitia untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan sehingga atas dasar semangat yang beliau bangun kami panitia juga komitmen untuk selalu kompak dalam melaksanakan tugas dalam hal menyukseskan proses pembangunannya masjid,” paparnya.
