Rute KM. Bus Air Roro KMP. Sula Bahagia disesuaikan dengan jadwal feri untuk Pulau Mangoli dan Sulabesi. Dari rute Pelabuhan Waikalopa, kemudian Pelabuhan Tanjung Boto. Hal tersebut bertujuan untuk mengisi kekosongan dari kapal feri, yang jadwal hanya dua kali seminggu.”
Lebih lanjut, Chairullah menjelaskan, bahwa dengan KM. Bus Air Roro KMP. Sula Bahagia dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Selain itu, mampu memenuhi kebutuhan dasar, khususnya untuk transportasi laut. Begitu juga dengan mengurangi laka laut yang terjadi dua tahun terakhir di Pulau Mangoli, karena cuaca buruk maupun gelombang tinggi.
Kegiatan penjemputan diakhiri dengan pemotongan tumpeng oleh Asisten III Hi. Zaidun S.Pd., M.Pd bersama perwakilan kru KM. Bus Air Roro KMP. Sula Bahagia sekaligus foto bersama. (Jamil Gaus)
Simak berita dan artikel porostimur.com lainnya di Google News