@Porostimur.com | Ambon : Kejadian naas kembali menimpa nelayan yang sedang melaut di perairan Maluku.
Kali ini warga Pasir Panjang Desa Tial, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), Parman Tuasamu (40), hilang di tengah laut dan belum diketemukan hingga saat ini.
Hal ini dibenarkan Kepala Kantor SAR (Kakansar) Ambon, Muslimin,S.Sos, saat berhasil dikonfirmasi wartawan, via sambungan telepon seluler, Selasa (18/12).
Menurutnya, sesuai keterangan istri korban, Murni Maatita, suaminya berangkat melaut dari Pasir Panjang Desa Tial, sejak Senin (17/12) dini hari, sekitar pukul 03.00 Wit.
Dimana, Tuasamu melaut menuju ke sekitar perairan Desa Oma, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Malteng.
Laporan ini, akunya, baru diterima pihaknya pada Senin (17/12), sekitar pukul 23.15 Wit.
Selain istri korban, jelasnya, pihaknya juga menerima laporan dari rekan korban yang melaut bersama-sama, bahwa mereka sempat memancing bersama-sama.
Sayangnya, buruknya cuaca menyebabkan rekan Tuasamu memilih kembali lebih awal, sementara Tuasamu sendiri masih tetap memilih melaut dan memancing.
Sebelumnya, tegasnya, longboat milik Tuasamu ditemukan oleh nelayan asal Desa Aboru, Kecamatan Pulau Haruku, Malteng, sementara berada di perairan Desa Oma, Kecamatan Pulau Haruku, Malteng, sekitar pukul 14.00 Wit.
Sayangnya, Tuasamu sendiri tidak berada di dalam loangboat dimaksud.
Meskipun rekan-rekan nelayan Desa Tial (Pasir Panjang) sudah melakukan pencarian, terangnya, namun hasil pencarian terhadap Tuasamu masih tetap nihil.
Sampai berita ini dinaikan belum ada titik terang atas keberadaan Tuasamu saat ini. (keket)