Porostimur.com, Jakarta – Redenominasi, sebuah kebijakan yang tengah menjadi sorotan dan hangat diperbincangkan, diyakini dapat memengaruhi pertumbuhan ekonomi negara. Kebijakan ini diharapkan dapat membuat nilai mata uang menjadi lebih sederhana tanpa mempengaruhi nilai tukarnya dengan mata uang lain.
Belakangan ini, desain mata uang hasil redenominasi rupiah menjadi perbincangan seru di media sosial. Desain tersebut diunggah oleh akun TikTok @chonk_green_story pada Selasa, 29 November 2023, dan hingga Kamis pagi, video tersebut telah ditonton lebih dari 4,5 juta kali.
Dalam video tersebut, terlihat tiga pecahan uang kertas dengan nominal Rp20.000, Rp50.000, dan Rp100.000 yang memiliki desain baru. Desain ini terlihat lebih sederhana dengan penghilangan tiga angka 0 di nominalnya. Sebagai contoh, pada uang kertas Rp20.000, hanya tertulis Rp20, begitu juga pada uang Rp100.000 yang hanya tertulis Rp100.
Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI), Erwin Haryono, menegaskan bahwa video viral berdurasi 1 menit 4 detik tersebut adalah hoaks.
“Itu video sudah lama, hoaks,” ujar Erwin kepada wartawan, Kamis 30 November 2023.
Erwin menjelaskan bahwa video mengenai desain uang baru hasil redenominasi juga telah beredar sebelumnya, dan Bank Indonesia telah meresponsnya.