“Kita ketahui bahwa ekspor cengkeh perdana ke Eropa pada 11 Desember 1521 yaitu sebanyak 27,3 ton dilakukan dari Tidore. Dan ini sangat pas dengan tema Hari Nusantara tahun ini yaitu ‘Merajut Konektivitas Nusantara dan Ekonomi Maritim dari Titik Nol Jalur Rempah’ ,” katanya.
Capt Ali juga menjelaskan bahwa sejumlah rangkaian acara telah disiapkan mulai tanggal 10 Desember hingga puncaknya pada 13 Desember. Mulai dari Pameran Nusantara, Expo Nusantara dan juga tidak ketinggalan suguhan karnaval budaya dan tarian dari Tidore. Tidak kalah menariknya pada acara puncak dan untuk menghibur masyarakat dan pengunjung nanti juga hadir band papan atas, SLANK.
“Kami sangat berharap bapak Presiden Joko Widodo bisa hadir dan membuka acara Hari Nusantara mendatang,” tutupnya.
Seperti yang diketahui bahwa Pada 13 Desember mendatang diperingati sebagai hari Nusantara. Dipilih tanggal tersebut karena memperingati Deklarasi Juanda yang berisi tentang pernyataan mengenai wilayah perairan Indonesia sebagai wilayah teritorial yang menyatu dengan wilayah daratan sehingga semua perairan yang menghubungkan daratan adalah bagian dari negara kesatuan Republik Indonesia. (red)
Simak berita dan artikel porostimur.com lainnya di Google News