Egoisme

oleh -117 views

Bahkan egois tak hanya terungkap lewat ucapan, tapi juga melalui perbuatan. Seseorang bisa tampil menjadi sosok yang sangat egois dengan menyalahkan sesuatu atau orang lain agar diri sendiri bisa bebas alias cari aman.

Dari definisi egois di atas, sudah barang tentu hampir semua orang akan mendeskripsikan kata egois dengan makna yang berkonotasi negatif. Dan tentu pula siapapun tidak akan mau mendapat predikat sebagai pribadi yang egois, termasuk para elite dan pemimpin di negeri ini yang meski telah nyata-nyata mempraktekkannya dengan sempurna.

Betapa tidak, egoisme telah menempatkan elit politik dan pemimpin di daerah ini berdiri berseberangan dengan kepentingan dan aspirasi rakyat. Kepentingan dan aspirasi rakyat kerap tidak terwakilkan oleh aneka kebijakan yang diambil oleh para elit dan pemimpin di negeri ini. Padahal, ratusan jutaan rakyat hidup di bawah garis kemiskinan. Jutaan lainnya tak mendapatkan pekerjaan dan terpasung oleh sistem koneksitas yang angkuh dan egois.

Baca Juga  Dukung Pembangunan Sekolah Rakyat, Kemen ATR/BPN Verifikasi dan Sesuaikan Tata Ruang

Para elit dan pemimpin yang egois, telah menempatkan kesejahteraan rakyat tidak lebih sebatas retorika politik semata. Karena titik soalnya bukan sekedar kemiskinan itu sendiri, melainkan proses pemiskinan yang secara sadar terus dilakukan dan secara kontinyu terus terjadi sebagai konsekuensi logis dari sistem pendistibusian ekonomi yang timpang, yang hanya menguntungkan segelintir orang, persis paradigma kekuasaan ala Orde Baru yang kita kutuk itu. Dalam konteks ini, tidak berlebihan bila dikatakan bahwa para elit politik dan pemimpin di negeri ini sejatinya telah kehilangan nilai-nilai kemanusiaan, keadilan dan kebenaran.

No More Posts Available.

No more pages to load.