Porostimur.com, Langgur – Pelaksanaan Forum Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se – Maluku yang berpusat di Kota Langgur, bertujuan untuk menyatukan persepsi seluruh Kadis Kominfo se-kabupaten/kota
Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Dinas Kominfo Provinsi Maluku Titus F.L Renwarin dalam sambutannya pada kolaborasi dan penyatuan presepsi antar forum OPD Kominfo Se Maluku di Langgur Rabu (23/3/2022).
Lebih lanjut kata Rahawarin, kolaborasi ini bertujuan untuk pemantapan serta pelaksanaan tugas tugas pokok khususnya dalam bidang kominfo, informatika, persendian serta statistik sehingga dapat berjalan searah tanpa ada perbedaan.
Forum OPD Dinas Kominfo ini bertujuan membahas adanya isu-isu terkait informasi komunikasi publik (IKP), serta sandi dan statistik yang akhirnya melahirkan rekomendasi yang akan ditanda tangani oleh Kepala Dinas Kominfo baik provinsi dan kabupaten/kota
Ditegaskan Rahawarin, rekomendasi yang ditanda tangani, selanjutnya akan dilaksanakan melalui kebijakan pada seluruh jajaran pemerintahan, sehingga tugas dan fungsi komunikasi serta informatika dapat berjalan tepat pada sasarannya.
Pada kesempatan yang sama, Renwarin juga mengapresiasi Bupati Maluku Tenggara Muhamad Thaher Hanubun yang telah memfasilitasi sehingga terlaksananya pelaksanaan forum OPD Kominfo se-Maluku Tahun 2022 yang berlangsung di Kota Langgur, yang menurutnya, menjadi sebuah kebanggan bagi jajaran Kominfo se-Maluku.
Di tempat yang sama, Bupati Maluku Tenggara Muhamad Thaher Hanubun menegaskan, di masa sekarang, kita telah melewati tahapan penting dalam peradaban dunia khususnya bidang teknologi informatika yang awal mula dari revolusi industri 4.0 bahkan diwacanakan untuk memasuki revolusi industri 5.0.
“Sehingga kita dituntut untuk kedepan lebih peka lagi serta terbuka matanya terhadap perkembangan teknologi informasi serta digitalisasi sektor layanan pemerintahan yang telah ditetapkan oleh Presiden Jokowi, sehingga mewajibkan seluruh daerah untuk menerapkan kaidah-kaidah digital dalam berbagai layanan pemerintahan yang pada akhirnya memberikan kemudahan kepada masyarakat dlam memperoleh hasil layanan dari pemerintah,” ungkap Hanubun.
Lebih lanjut dikatakan Hanubun, digital informatika harus berbanding lurus dengan sarana telekomunikasi yang berbasis internet dan harus menjadi entry poin agar masuk dalam layanan pemerintahan berbasis digital.
“Secara pribadi saya bersyukur, di mana sejak kami terpilih dan memimpin daerah ini, gerak cepat kami membuahkan hasil yang cukup signifikan dalam memberikan layanan telekomunikasi berbasis internet,” ungkap Hanubun.
Namun segala usaha ini tentunya mendapat dukungan penuh dari Gubernur Maluku dalam memberikan rekomendasi bagi kami untuk bergerilya di pusat guna menghadirkan menara telekomunikasi,” tutup Hanubun. (Saad)
