Porostimur.com, Langgur – Ketua TP-PKK Maluku Tenggara Eva Eliya Hanubun yang juga Ketua Dekranasda Kabupaten Maluku Tenggara, menginginkan ada satu wadah bagi penggemar bonsai di Kabupaten Maluku Tenggara dan Kota Tual juga Dekranasda dijadikan pusat oleh-oleh khas Kei.
Hal tersebut disampaikan Eva, usai kegiatan seremonial pembukaan pameran bonsai, bunga dan UMKM yang berlangsung di gedung Dekranasda Kabupaten Maluku Tenggara, Senin (14/8/2023).
Menurut Eva Eliya Hanubun, pameran yang digelar menghadirkan komunitas bonsai karena komunitas tersebut datang kepada dirinya sebagai pelindung.
“Karena penggemar bonsai ini datang di rumah ketemu saya, datang ke rumah. Mereka minta kayak pelindung begitu dan setelah saya menerima dan setelah saya menjadi ketua, nah apa yang harus saya buat jadi mereka komunitas hadir disini hari ini,” ujar Eva.
“Karena Maluku Tenggara di Kei seluruhnya juga Kota Tual kita tidak punya komunitas, tetapi tidak ada tempat bagi orang yang punya hobi seperti ini untuk menampilkan komunitas mereka jadi saya telepon saya bilang nanti kita adakan pameran menjelang 17 Agustus,” jelasnya.
Ketua TP-PKK juga mengatakan bahwa dirinya punya ide dan gagasan untuk membuat pameran tersebut guna menampilkan sekaligus sebagai wadah untuk mengenalkan komunitas bonsai, juga bunga dan UMKM untuk masyarakat Maluku Tenggara.
“Saya telpon ibu sekertaris lalu kita buat pameran ini di dekranasda saja dan alhamdullilah ibu sekertaris langsung mengerjakan dan semua dapat jalan dengan baik. Saya inginkan bukan saja mereka ada pada saat ini saja bisa dikenal di pameran ini tetapi para penggemar bonsai ini menjadikan bonsai sebagai mata pencaharian mereka dengan mengirim bonsai tersebut keluar untuk di pasarkan di luar. Ini kan juga untuk kesejahteraan masyarakat,” harapnya.
Ketiga ditanya soal yang akan dibuat TP-PPK Malra untuk kota Langgur Eva spontan mengatakan, jangan kedepan sekarang ini saja ibu-ibu PKK ini setiap Minggu setiap saat menanam, membersikan halaman dan kemungkinan seterusnya lagi bisa melakukan hal yang sama.
Terkait Dekranasda, Eva mengatakan harapannya, agar Dekranasda kedepannya mungkin pusat oleh-oleh ada disini mungkin belum saat ini tapi nanti pada waktunya kapan itu pasti ada upaya dan jadi pintanya. (Dewi Sirwutubun)
