Porostimur.com, Ambon – Kabupaten Maluku Tenggara saat ini haruslah berbangga dan berbesar hati, karena Kepulauan Kei ini telah melahirkan imam dan pastor yang tersebar di luar daerah.
Hal ini disampaikan Bupati Malra Muhamad Thaher Hanubun dalam sambutannya saat menghadiri misa pertama Pastor Marius Sarkol MSC setelah ditabiskan menjadi Imam Katolik, Senin (14/2/2022).
“Dalam berbagai kesempitan dan kesulitan yang dihadapi orang Kei, kita selalu dan terus berkontribusi dan terbukti, pada setiap tahunnya kita selalu memiliki Imam dan Pastor yang baru,” tegas Bupati Hanubun.
“Menjadi pastor, Sarkol dan rekan-rekan yang lain bukan pilihan yang baik, namun itu adalah pilihan yang terbaik dalam melayani umat, ungkapnya.
Rasa syukur dan bangga selaku bupati, manakala Pastor Marius harus kembali dan bertugas di tanah kelahirannya serta menjadi mitra pemerintah daerah guna turut membangun Malra yang lebih hebat dan harmoni kedepanya.
Bupati Hanubun dalam sambutanya menegaskan kedepan pemerintah daerah akan selalu bergandengan tangan dengan Gereja dan seluruh pemimpin agama guna mensejahterakan masyarakat.
“Yesus adalah gembala yang baik” namun ” Yesus adalah gembala yang terbaik”, demikian kalimat Presiden pertama Ir. Soekarno pada perayaan Natal bersama warga Kristen DKI Jakarta yang dikutip Bupati Hanubun.