Porostimur.com, Ambon – PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022.
Kepmen tersebut sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.
Harga BBM non-subsidi Pertamina yang naik adalah Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex. Sementara harga Pertalite dan Bio Solar tetap.
Untuk Provinsi Maluku dan Maluku Utara, hargaPertamax naik dari Rp 12.800 per liter menjadi Rp 13.200 per liter.
Selanjutnya, harga Dexlite di Provinsi Maluku dan Maluku Utara naik dari Rp 13.900 menjadi Rp 14.950 per liter.
Berikut harga BBM terbaru Pertamina di Maluku dan Maluku Utara yang berlaku mulai 1 Februari 2025:
Maluku dan Maluku Utara
- Pertalite: Rp 10.000
- Pertamax: Rp 13.200
- Dexlite: Rp 14.950
- Bio Solar: Rp 6.800
(red)
Simak berita dan artikel porostimur.com lainnya di Google News
