Porostimur.com | Ambon: Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi Maluku, Hatta Hehanussa kepada wartawan mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan oleh mitra menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sejauh ini masih rasional.
Dikatakannya, ketika komisi III DPRD Provinsi Maluku melakukan pengawasan tahap II, komisi mendapatkan beberapa temuan, namun akan dipublikasikan setelah melakukan rapat evaluasi dengan para mitra.
“Setelah selesai hasil rapat evaluasi baru kita akan sampaikan kepada publik. Intinya bahwa yang kami lihat sampai saat ini dengan pengamatan kami, dengan nilai anggaran yang di APBD maupun di APBN masih rasional bahkan banyak pekerjaan sudah selesai, seperti di Kota Tual dan Saumlaki”, ujarnya kepada wartawan di Kantor DPRD Provinsi Maluku, Rabu (23/6/2021).
Hehanussa mengatakan, selain akan melakukan rapat evaluasi dengan dinas terkait, pihaknya juga akan melakukan koreksi dari temuan-temuan yang ditemui oleh komisi III.
“Ada beberapa catatan kegiatan yang harus kami sampaikan dan menjadi koreksi di dinas terkait. Kita belum bisa beberkan, karena sudah menjadi kesepakatan bahwa akan menjadikan bahan evaluasi dengan dinas terkait. Setelah evaluasi, baru kita sampaikan kepada publik, karena bagaimana mungkin pekerjaan masih dalam kontrak berjalan kita sudah katakan bermasalah”, tuturnya. (alena)
