Porostimur.com, Ambon – Pemerintah Provinsi Maluku bersama Tim Penggerak PKK Provinsi Maluku menggelar Lomba Masak Serba Ikan, Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) dan Festival Pangan Lokal Gelar Pangan Murah, Layanan Pengujian Cepat melalui Pangan Segar asal Tumbuhan (PSAT), dan Identitas Kependudukan Digital, pada Jumat (18/10/2024).
Kegiatan yang dibuka oleh Penjabat Gubernur Maluku Sadali Ie, dihadiri juga oleh Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Maluku Nita Sadali, Plh. Sekda Provinsi Maluku, Pimpinan OPD Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku, Pimpinan Organisasi Wanita, jajaran TP PKK Kabupaten Kota se-Maluku, dan berbagai pihak terkait.
Sebagai Penjabat Gubernur Maluku, Sadali menyampaikan ketahanan pangan dan gizi menjadi isu penting disamping ketahanan ekonomi dan energi, yang merupakan bagian dari upaya pemenuhan hak atas pangan dan menjadi salah satu pilar utama Hak Asasi Manusia.
Dirinya menjelaskan bahwa tingkat konsumsi ikan di Provinsi maluku, tertinggi secara nasional pada tahun 2023 dimana berada pada angka 80,67 kg per kapita, sementara untuk tingkat nasional hanya 57,90 kg per kapita.
“Ini dikarenakan Maluku merupakan Provinsi yang memiliki produksi ikan dengan memberikan kontribusi ikan secara signifikan kepada nasional,” tambahnya.