Jangan Suka Mencari Keburukan Orang Lain, Ingat Surat Al-Hujurat Ayat 12

oleh -5 views

Apa yang ditampilkan oleh seseorang di luar terkadang berbeda dengan isi hati dan pikirannya. Perbedaan ini membuat kita salah menilai orang lain.

Mencari keburukan orang lain memang paling mudah daripada melihat kebaikannya. Ini jadi salah satu hal yang dilarang dalam Islam. Berpikir positif tentu akan lebih baik daripada berburuk sangka.

Larangan Berprasangka dalam Surah Al-Hujurat Ayat 12

Ada pesan yang disampaikan dalam surah Al-Hujurat ayat 12 bahwa Allah SWT berfirman,

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اجْتَنِبُوْا كَثِيْرًا مِّنَ الظَّنِّۖ اِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ اِثْمٌ وَّلَا تَجَسَّسُوْا وَلَا يَغْتَبْ بَّعْضُكُمْ بَعْضًاۗ اَيُحِبُّ اَحَدُكُمْ اَنْ يَّأْكُلَ لَحْمَ اَخِيْهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوْهُۗ وَاتَّقُوا اللّٰهَ ۗاِنَّ اللّٰهَ تَوَّابٌ رَّحِيْمٌ ١٢

Baca Juga  KUB dan Bimas Islam Serahkan 92 SK Peringatan Dini Konflik Sosial Berdimensi Keagamaan di Provinsi Maluku

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, jauhilah banyak prasangka! Sesungguhnya sebagian prasangka itu dosa. Janganlah mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah ada di antara kamu yang menggunjing sebagian yang lain. Apakah ada di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Tentu kamu merasa jijik. Bertakwalah kepada Allah! Sesungguhnya Allah Maha Penerima Tobat lagi Maha Penyayang.”

Al-Qur’an surah Al Hujurat ayat 12 menegaskan bahwa dugaan yang tidak berdasar adalah dosa. Prof Quraish Shihab dalam Tafsir Al Misbah menjelaskan kalau dugaan yang tak mendasar menjadi dosa karena pemikiran buruk. Ayat ini menguatkan prinsip tersangka belum dinyatakan bersalah hingga terbukti kesalahannya.

No More Posts Available.

No more pages to load.