@Porostimur.com | Ambon : Dari 34 provinsi yang terlibat dalam ajang Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Nasional I, kontingen Maluku hadir dengan jumlah anggota terbanyak mencapai 500 orang.
Kontingen yang diketuai Edwin Adrian Huwae,SH ini, mengikuti 12 mata lomba dengan target meraih juara umum.
Namun, target kontingen Maluku menjadi kampiun bakalan tidak mudah dalam ajang bermazmur yang mengedepankan persaudaraan sejati ini.
Pasalnya, ajang yang dibuka secara resmi oleh Menteri ESDM, Ignasius Yonan mewakili Presiden Jokowi ini, turut melibatkan kontingen kuda hitam dari provinsi lainnya.
Sebut saja kontingen dari Papua yang mengirimkan 320-an peserta dan mengikuti semua mata lomba.
Selain itu, kontingen asal Nusa Tenggara Timur (NTT) juga tak kalah banyaknya dengan jumlah peserta sebanyak 340-an orang.
Selain kedua kontingen yang memiliki kualitas dan jumah peserta yang mumpuni dan berpelung mengganjal langkah kontingen Maluku menuju tangga juara umum, masih ada kontingen daerah lain yang hadir dengan jumlah bervariasi.
Sebut saja kontingen Papua Barat, Sumatera Utara (Sumut), Sulawesi Utara (Sulut), hingga Kalimantan Barat (Kalbar).
Meski datang dengan jumlah anggota kontingen tersedikit yakni 15 orang, namun kontingen asal Aceh tetap optimis terlibat dalam 5 mata lomba dari total 12 mata lomba yang ada. (keket)
