Porostimur.com, Kiev – Setelah berada di titik terendah, militer Ukraina kini mendapatkan momen kebangkitan karena serangan hari Jumat terhadap markas Armada Laut Hitam Rusia di Crimea adalah langkah penting untuk meningkatkan moral angkatan bersenjata Ukraina.
Oleksandr Tarnavsky, jenderal Ukraina yang memimpin serangan balasan di garis depan selatan negara itu, mengatakan serangan baru-baru ini terhadap kapal dan fasilitas Armada Laut Hitam Rusia sangat penting bagi strategi serangan balasan Kyiv.
“Ini membantu kami, tapi juga memberi kami harapan untuk masa depan,” katanya kepada CNN.
Tarnavsky mengungkapkan, serangan yang menghantam markas Armada Laut Hitam Rusia pada hari Jumat adalah yang terbaru dari serangkaian serangan yang semuanya diatur sebagai bagian dari serangan balasan multi-domain yang canggih. Itu bertujuan membuat Crimea “tidak dapat dipertahankan” oleh Rusia, seperti yang dikatakan para ahli sebelumnya.
Kemudian, Kepala mata-mata Ukraina Kyrylo Budanov melaporkan bahwa dua pemimpin tinggi Rusia “terluka parah” dalam serangan itu, dan video yang dibagikan secara online menunjukkan asap tebal keluar dari gedung Sevastopol.
Budanov mengisyaratkan bahwa Ukraina memiliki rencana untuk merebut kembali semenanjung Krimea yang diduduki dalam sebuah wawancara dengan The War Zone, yang diterbitkan pada hari Sabtu.