Porostimur.com | Jakarta: PT Jababeka Morotai selaku pengelola dan pengembang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Morotai, Maluku Utara meneken memorandum of understanding (MoU) dengan OISCA International College Foundation (OISCA Internasional) guna membangun monumen Perang Dunia II di KEK Morotai.
Penandatanganan MoU dilakukan Direktur Utama PT Jababeka Morotai Basuri Tjahaja Purnama dengan Chairman OISCA International Kuroda Yunosuke di Jakarta Pusat, Jumat (19/3/2021) kemarin.
“Kami berharap monumen ini bisa membuat orang Jepang yang pendahulunya meninggal di Morotai, bisa datang ke Morotai. Mereka datang untuk sembahyang atau berlibur di Morotai, sehingga muncul sebuah interaksi dan terbangun pariwisata,” terang Yunosuke dalam keteramgam tertulis yang diterima redaksi Porostimur.com, Sabtu (20/3/2021).
Dalam kerja sama ini, OISCA International akan membangun monumen Perang Dunia ke II beserta fasilitas penunjang lainnya. Sementara PT Jababeka Morotai akan menyediakan lokasi, lahan, hingga perizinan. Adapun konstruksinya menunggu desain dari OISCA International yang saat ini dalam proses pembuatan. “OISCA International mengaku senang karena Jababeka Morotai menyambut dengan tangan terbuka yang seharusnya inisiatif pembangunan monumen Perang Dunia II ini dilakukan pihak Jepang,” kata Yunosuke.