Nabi Isa AS dikenal memiliki banyak mukjizat luar biasa sejak kelahirannya. Bahkan, sejak dalam kandungan, Nabi Isa telah menjadi tanda dari kekuasaan Allah.
Dia dilahirkan tanpa seorang ayah. Kisah hidupnya juga diwarnai dengan keajaiban, hikmah dan pelajaran yang bisa diambil oleh umat manusia.
Sebelum Nabi Isa dilahirkan, dikisahkan bahwa ibunya, Maryam adalah hamba yang sang saat taat dan sholehah. Mengutip buku Kisah 25 Nabi dan Khulafaur Rasyidin oleh Hendro Trilaksono, di antara kaumnya, Maryam adalah seorang wanita yang kesuciannya terjaga dengan baik.
Pada suatu hari, Malaikat Jibril datang menemui Maryam. Dia menyampaikan bahwa Allah SWT akan memberikannya seorang anak laki-laki.
Maryam merasa heran, sebab selama ini dia tidak pernah berhubungan dengan seorang laki-laki. Namun Malaikat Jibril menjelaskan bahwa jika Allah berkehendak, segala sesuatu adalah ketetapannya.
Atas kehendak Allah, Maryam mengandung seorang anak. Saat kandungannya semakin besar, gemparlah berita mengenai gadis yang mengandung tanpa seorang suami.
Mengutip buku Sepuluh Peristiwa Besar Menjelang Kiamat oleh Drs. Arsikum Almasyhudi, saat mendekati kelahiran Nabi Isa, Maryam hijrah ke daerah lain unuk menjauhi fitnahan yang dilontarkan orang-orang di kampungnya. Ketika telah jauh meninggalkan tempat tinggalnya, Maryam menyandarkan diri ke sebuah pohon kurma yang kering. Dia merintih kesakitan saat perutnya terasa sakit karena akan melahirkan.