Malam Natal Tahun ini, Kota Ambon Tak Seramai Biasanya

oleh -64 views

Porostimur.com | Ambon: Akibat pagebluk Corona yang tak kunjung berakhir, perayaan malam Natal di Ambon tahun ini tidak semeriah tahun-tahun sebelumnya.

Kota Ambon sendiri hingga saat ini masih berada dalam status oranye, sehingga menyebabkan pemerintah melarang adanya kembang api dan kerumunan warga.

Jam ibadah pun dibatasi maksimal satu jam dengan jumlah jemaat yang terbatas. Pelaksanaan ibadah juga berlangsung dibawah protokol kesehatan Covid-19, yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak (3M).

Gereja-gereja utama seperti Gereja Maranatha dan Gereja Silo di pusat Kota Ambon pun nampak lebih sepi dari biasanya akibat jam ibadah dan jumlah jemaat yang dibatasi.

Gereja Silo bahkan sudah tutup selang Isya dan sudah tak nampak lagi jemaat atau pengurus gereja. Padahal waktu baru menunjukkan pukul, 20:00 WIT.

Sejumlah ruas jalan utama seperti jalan A. Y. Patty, jalan Diponegoro, jalan Said Perintah nampak lebih lengang dari biasanya.

Hanya di jalan Pattimura yang masih nampak agak ramai oleh para jemaat yang datang atau pulang misa di Katedral.

Di langit kota Ambon pun hanya sesekali terlihat satu-dua pijar kembang api.

Sebagaimana diketahui, Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy, telah melarang adanya pesta kembang api saat malam menjelang perayaan Hari Natal maupun malam pergantian tahun baru di Kota Ambon.