Porostimur.com, Vatikan – Untuk pertama kalinya sejak keluar dari rumah sakit pada akhir Maret lalu, Paus Fransiskus tampil di hadapan puluhan ribu umat Katolik dalam misa Paskah di Basilika Santo Petrus, Vatikan.
Mengendarai mobil kepausan (limusin putih khas Vatikan), Paus Fransiskus berparade di tengah umat beriman yang berkumpul merayakan Hari Raya Paskah. Momen ini menjadi penampilan publik pertamanya di tengah kerumunan setelah dirawat karena masalah pernapasan.
Warga dan peziarah meneriakkan “Viva il Papa” (Hidup Paus), sementara beberapa anak kecil diangkat dari kerumunan untuk menerima berkat langsung dari Paus.
Meski tidak memimpin langsung misa Paskah karena alasan kesehatan, Paus Fransiskus tetap muncul di balkon utama Basilika Santo Petrus untuk menyapa umat. Ia juga menyampaikan pesan Paskah yang dibacakan oleh seorang ajudan.
Dalam pesannya, Paus Fransiskus kembali menyerukan gencatan senjata segera di Jalur Gaza, menggambarkan situasi di sana sebagai tragis dan memilukan. Ia mendesak pembebasan sandera oleh Hamas serta mengkritik meningkatnya anti-Semitisme global.
“Saya merasakan kepedihan yang dialami warga Israel dan Palestina. Hentikan tembakan, bebaskan sandera, dan bantu mereka yang mendambakan masa depan damai,” tegas Paus dalam pesannya.