Orang Miskin RI 25,9 Juta, ini Rasio Kemiskinan Maluku

oleh -62 views
Permukiman di Kampung Uspisera, Pulau Lirang, Kabupaten Maluku Barat Daya, Maluku, Desember 2019. Foto: Abraham Mariwy

Porostimur.com, Jakarta – Jumlah penduduk miskin di Indonesia tercatat sebesar 9,36% atau mencapai 25,9 juta orang dari total penduduk Tanah Air.

Dari total tersebut, ternyata persentase penduduk miskin terbesar berada di wilayah Maluku dan Papua, yaitu sebesar 19,68% atau 1,51 juta. Posisi kedua ditempati oleh

Namun, jika dilihat secara kuantitas jumlah penduduk, Pulau Jawa masih menjadi yang terbanyak yakni 13,62 juta orang miskin.

Rilis BPS pada (17/7/2023). (Dok. BPS)Foto: Rilis BPS pada (17/7/2023). (Dok. BPS)
Rilis BPS pada (17/7/2023). (Dok. BPS)

“Dari sisi jumlah, sebagian besar penduduk miskin masih berada di Pulau Jawa sebanyak 13,62 juta orang, sedangkan jumlah penduduk miskin terendah berada di Pulau Kalimantan sebanyak 0,97 juta orang,” papar Sekretaris Utama BPS Atqo Mardiyanto, dikutip Selasa (18/7/2023).

Banyaknya penduduk miskin di Jawa terjadi mengingat banyaknya populasi yang terkonsentrasi di pulau ini, dibandingkan dengan pulau lainnya. Jika dibedah lebih lanjut, Jawa Timur memiliki jumlah penduduk miskin terbanyak, yakni 4,18 juta orang.

Baca Juga  Berawal dari Tawuran Pelajar, 5 Warga di Maluku Tenggara Luka Terkena Panah

Selanjutnya, provinsi dengan penduduk miskin terbanyak kedua adalah Jawa Barat dan Jawa Tengah masing-masing 3,88 juta orang dan 3,79 juta orang. Adapun, provinsi yang paling sedikit adalah Kalimantan Utara 47.900 orang. 

Secara rasio kemiskinan, Papua dan Papua Barat menempati posisi pertama dan kedua dengan besaran 26,03% dan 20,49%. Kemudian, posisi selanjutnya ada Nusa Tenggara Timur, Maluku dan Gorontalo sebesar masing-masing 19,96%, 16,42%, dan 15,15%.

Atqo menambahkan dari seluruh pulau di Indonesia mengalami penurunan persentase penduduk miskin, kecuali Pulau Sulawesi. Dari data BPS, jumlah penduduk miskin di Pulau Sulawesi pada Maret 2023 terdata sebanyak 2,04 juta orang dengan persentase 7,89 persen.

“Pada Maret 2023, hanya Pulau Sulawesi yang menunjukkan peningkatan persentase kemiskinan, yaitu dari 10,06 persen pada September 2022 menjadi 10,08 persen, atau mengalami peningkatan sebesar 0,02 persen,” katanya.

Baca Juga  Lanud Pattimura Bantah Ada Penikaman Lady Escort di X9 Club & KTV

Atqo menjelaskan peningkatan penduduk miskin di Sulawesi disebabkan rendahnya pertumbuhan konsumsi rumah tangga. Data BPS menunjukkan pertumbuhan konsumsi rumah tangga di Sulawesi berada di bawah 1 persen, tepatnya 0,88 persen pada kuartal I-2023.

“Kenapa Sulawesi naik sendiri, ini salah satunya karena pertumbuhan untuk konsumsi rumah tangga paling kecil di Sulawesi,” paparnya. (red)