Menanggapi peran Anies Baswedan, Rocky Gerung menekankan bahwa Anies bukan hanya dianggap sebagai pemimpin yang mewakili perubahan, tetapi juga sebagai simbol perlawanan terhadap dinasti politik.
“Anies menjadi simbol perubahan, bukan hanya visi dan misinya. Yang penting adalah bahwa Anies dianggap sebagai simbol perlawanan terhadap politik dinasti, sesuatu yang diinginkan generasi baru ini.”
Mengenai kehadiran Jokowi di acara kampanye, Rocky Gerung menyatakan.
” Jokowi seharusnya memahami bahwa opini publik tidak selalu berpihak padanya. Keputusasaan dan reaksi emosional dari pihak yang membela Jokowi, seperti Bahlil, sebenarnya menunjukkan kelemahan dalam menghadapi mahasiswa yang semakin kritis.”
Rocky Gerung juga menyoroti peran penting generasi milenial dalam perubahan politik.
“Generasi baru ini, yang sering disebut Gen Z, membawa perubahan signifikan dalam politik Indonesia. Mereka menolak politik dinasti dan otoritarianisme, seperti yang terlihat dari antusiasme mereka terhadap Anies dan reaksi terhadap pemerintahan Jokowi.”
Rocky Gerung mengakhiri analisisnya dengan menyebut bahwa. “Pemilu seharusnya menjadi panggung demokrasi yang damai, namun, penting bagi aparat untuk memastikan hak masyarakat untuk menyampaikan pendapatnya dijaga. Keadaan ini mencerminkan perubahan sosial dan politik yang harus dipahami secara mendalam.”