Pileg 2019, Ebet targetkan Ketua DPR-RI

oleh -23 views

@Porostimur.com | Ambon : Keputusan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar beberapa waktu lalu, menegaskan bahwa kader yang sudah 2 periode duduk di DPR-RI dan memperoleh suara terbanyak pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 dari semua kader Golkar di Indonesia, dinyatakan berhak duduk sebagai Ketua DPR-RI.

Berangkat dengan hasil Rapimnas ini, calon anggota DPR RI dari Partai Golkar Maluku, Edison Betaubun, kemudian menargetkan bakalan memuncaki kursi DPR RI dalam PIleg 2019 nanti.

Hal ini ditegaskannya saat berhasil dikonfirmasi wartawan, di Ambon, Rabu (21/11).

Guna memuncaki tampuk kepemimpinan DPR RI itu, akunya, dirinya pun optimis bakalan mendulang perolehan suara terbanyak.

Betaubun yang kerap dikenal dengan akronim Ebet ini, kemudian membandingkan 4 duta yang dikirimkan Maluku ke DPR RI saat ini melalui ajang seleksi PIleg 2014 silam.

Dimana, hanya ada 2 duta saja yang mampu berbicara banyak, sedangkan sisanya malah belum bisa berbuat apa-apa.

Baca Juga  Gunung Ibu Kembali Erupsi Sore Ini, Kirim Abu Vulkanik Setinggi 1.725 Meter

Terlebih lagi, akunya, keduanya tidak dilengkapi dengan pengalaman politik dan diplomasi sebelumnya.

”Untuk itu sekarang saya berjuang untuk target suara harus di atas 300.000 suara. Dan saya sudah memberikan pendidikan politik bagi masyarakat, mau pilih siapa, itu hak masing-masing. Tapi dilihat dulu kualitasnya, paling tidak pernah duduk sebagai anggota DPRD supaya ada pengalaman politik. Karena jika tidak, mereka tidak bisa bicara apa-apa dalam rapat DPR. Berbeda dengan Mercy Barends. Karena memang dia punya pengalaman politik. Dan saya pun demikian,” ujarnya.

Dengan kwalitas yang ada, jelasnya, seolah keempatnya tidak optimal dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat Maluku di DPR RI.

Untuk itu, dihimbaunya masyarakat Maluku memilih dutanya yang benar-benar bisa berjuang dalam ajang adu tensi politik antar parpol maupun antar kepentingan daerah lainnya di Indonesia.

Baca Juga  Diduga Bermotif Cemburu, Suami di Halmahera Tengah Tega Tikam Istri

Tentang basis utama perolehan suara nanti, Ebet menyatakan tidak terfokus hanya pada satu kabupaten/kota saja, namun menargetkan mendulang sebanyak mungkin suara di seluruh kabupaten/kota di Maluku.

”Maksudnya adalah untuk atur-atur anggaran dan bantuan itu saya, karena saya ada dalam Banggar DPR-RI. Ada 560 Anggota DPR-RI, tetapi yang menetapkan anggaran pembangunan turun ke Provinsi sampai ke Desa-desa, itu hanya 98 orang. Dan salah satunya saya di dalamnya. Tetapi saya hanya akan membantu daerah-daerah yang juga membantu hak politik saya. Karena DPR ini lembaga politik. Untuk itu kita akan memperhatikan masyarakat yang juga memperhatikan hak politik kita,” jelasnya.

Dipilihnya wakil rakyat yang berkualitas, akunya, dimaksudkan agar wakil rakyat yang terpilih ini nantinya bisa memperjuangkan apa yang menjadi kebutuhan daerah.

Baca Juga  Meme-Ngopa, Kehidupan Perempuan Galela

Begitupun masyarakat pun sering diberikannya pendidikan politik serta diharapkan bisa mengerti akan sistem kerja DPR.

Dimana, pendidikan politik ini, tegasnya, kerap dilakukannya saat dirinya menjalani masa reses.

Terpilihnya wakil rakyat yang berkualitas nantinya, terangnya, mampu mengerti apa yang menjadi problem daerah ini maupun paham tentang kepentingan Maluku seperti apa yang harus  diperjuangkannya di DPR RI.

”Beda dengan Anggota DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota, banyak kursi yang diperebutkan. Dan silakan bertarung antar partai. Sementara  untuk DPR RI itu harus lihat orangnya jadi jangan bicara partai tapi liat orangnya. Lihat saja orang yang PKB dan Gerindra usung. Apa manfaatnya bagi partai maupun masyarakat,” pungkasnya. (keket)