Program khusus, kegiatan belajar SMA Swasta Kristen YPKPM Ambon lebih awal

oleh -426 views

@Porostimur.com | Ambon : Adanya program khusus yang digalakkan pihak sekolah dalam beberapa hari kedepan, maka pihak sekolah memajukan jadwal kegiatan belajar mengajar pada SMA Swasta Krsiten (SAMSKris) Yayasan Pendidikan Kristen Protestan Maluku (YPKPM).

Hal ini diebnarkan Kepala SMASKris YPKPM Ambon, Dra E. Laturiuw,M.Si, saat berhasil dikonfirmasi @porostimur.com, di Ambon, Selasa (3/7).

”Terkait dengan program khusus sekolah yaitu Wisata Pendidikan yang akan dilaksanakan pada tanggal 9 Juli sampai tanggal 16 juli, maka SMASKris YPKPM Ambon lebih dulu mengawali tahun ajaran baru dari semua sekolah yang ada di Kota Ambon. Sebelum pelaksanaan wisata pendidikan di luar Negeri, kami masukan Siswa lebih awal agar tidak terjadi kekurangan minggu belajar Siswa dan keterlambatan Siswa dalam pelajaran di bulan Juni dan bulan Juli,” ujarnya.

Baca Juga  Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Ambon, Minggu 16 Maret 2025

Mengisi kekosongan waktu belajar dalam pekan depan, dari tanggal 9-16 Juli, jelasnya, maka kegiatan belajar mengajar dimajukan jadwalnya ke penghujung bulan Juni.

Wisata Pendidikan yang akan diikuti para guru dan pegawai itu, akunya, direncanakan digelar di Bangkok.

Sehingga, tegasnya, proses belajar mengajar yang telah berjalan dari bulan Juni hingga sampai tanggal 9 Juli nanti, akan diliburkan hingga program khusus selesai digelar.

Masalah ini, terangnya, sudah dibicarakan pihaknya degan pihak orang tua murid pada penghujung tahun ajaran 2017/2018 kemarin.

”Siswa baru telah selesai seleksi, program pengenalan lingkungan sekolah dari tanggal 25 Juni dan ditutup pada tanggal 29 Juni. Dan sudah selesai melaksanakan rapat dengan orang tua murid pada tanggal 8 Juni kemarin,” jelasnya.

Baca Juga  BKPRMI Ambon Berbagi Ratusan Takjil untuk Warga di Bundaran Leimena

Sedangkan untuk pendaftaran siswa baru, tambahnya, secara keseluruhan berjumlah 780, namun yang diterima hanya 234 dan akan dibagi kepada 4 kelas IPA dan 3 kelas IPS.

”Dari 780 lebih siswa yang mendaftar secara online, yang diterima yaitu 234 siswa, terdiri dari 4 kelas IPA dan 3 kelas IPS,” pungkasnya. (irland)