Porostimur.com, Piru – Diduga terbawa arus laut, bocah Sekolah Dasar (SD) Negeri Samasuru, Kecamatan Elpaputih, belum juga ditemukan, Minggu (15/9/2024).
Kepolisian Air dan Udara (Polairud) Polres Maluku Tengah membantu Badan SAR Nasional (Basarnas) melakukan pencarian terhadap warga Desa Samasuru yang hilang di laut.
“Tim SAR gabungan Sat Polairud Polres Maluku Tengah bersama Basarnas sampai dengan saat ini masih melakukan pencarian terhadap orang yang hilang di Perairan laut Samasuru,” kata Kasat Polairud Iptu Hendrik Nindatu.
HGK (9 tahun), merupakan siswa kelas IV SD, yang hilang terbawa air arus laut, sekira pukul 16.00 WIT. Peristiwa naas itu terjadi saat korban bermain ke pantai bersama ketiga temannya, DL (10), MM (10) dan TT(11).
Lalu ombak tiba-tiba menyeret korban yang saat itu posisinya terlalu jauh dari pantai. Sementara ketiga rekannya, tak ikut terseret karena posisinya berada di pinggir pantai.
Kepolres Maluku Tengah AKBP. Hardi Meladi Kadir melalui Kasi Humas Polres Iptu Affan Slamet mengungkapkan, saksi mengaku, saat itu sementara di tepi pantai memperbaiki perahu.
Dia melihat korban dan ketiga temannya sedang mandi air laut, dengan kondisi gelombang yang cukup besar.
Tidak lama kemudian saksi mendengar rekan-rekan korban berteriak memanggil dirinya. “Bapak Meli, Anes hanyut,” ucap Slamet melalui press release yang diterima Ambon Ekspres.