Porostimur.com, Gaza – Militer Israel telah mengeluarkan begitu banyak perintah evakuasi selama 10 bulan perang sehingga banyak warga sipil Gaza tidak lagi mengindahkannya. Sikap itu terjadi, karena kebanyakan warga merasa putus asa tidak dapat menemukan tempat berlindung pada zona kemanusiaan yang semakin sempit.
Selama tiga minggu pertama bulan Agustus, tentara Israel sudah memberi perintah evakuasi sebanyak 11 kali, melalui selebaran yang disebarkan dari pesawat, pesan teks, atau media sosial.
Mereka menyerukan kepada 250.000 warga Gaza, yang hampir semuanya telah mengungsi setidaknya satu kali, untuk meninggalkan tempat berlindung mereka.
“Tentara Israel akan bertindak tegas terhadap organisasi teroris di wilayah ini. Demi keselamatan Anda, kami mendesak Anda untuk segera mengungsi,” demikian bunyi salah satu perintah yang dikirim pada Kamis (22/8/2024) kota wilayah selatan Gaza, Khan Younis.
“Setiap kali kami tiba di suatu tempat, kami mendapat perintah evakuasi baru dua hari kemudian. Ini bukan cara hidup yang baik,” kata seorang warga Palestina, Haitham Abdelaal.
Warga Palestina lainnya Amneh Abu Daqqa (45) mengaku, dia tidak melihat ada gunanya pindah. Karena sedikit sekali pilihan tempat berlindung yang aman. “Mau ke mana?” tanya ibu lima anak yang mengungsi itu.
