Porostimur.com, Ternate – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan upaya tanggap darurat imbas bencana banjir bandang di Kelurahan Rua, Kota Ternate, Maluku Utara. Banjir terjadi pada Minggu (25/8) pukul 03.00 WIT akibat intensitas hujan yang tinggi.
Banjir ini menyebabkan terputusnya jalan nasional dari dan menuju Kelurahan Rua serta kerusakan infrastruktur sumber daya air, antara lain 1 unit pos curah hujan hidrologi tertimbun sedimen dan 1 unit jaringan pipa air baku terputus.
Saat ini Kementerian PUPR tengah mengupayakan untuk membuka akses jalan nasional dan membersihkan debris.
“Kementerian PUPR melalui Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku Utara melakukan tanggap darurat dengan memobilisasi alat berat berupa 3 unit excavator dan 4 unit dump truck ke lokasi banjir,” kata Direktur Bina Operasi dan Pemeliharaan Ditjen Sumber Daya Air Muhammad Adek Rizaldi, dalam keterangan tertulis, dikutip Rabu (28/8/2024).
BWS Maluku Utara juga menyiagakan 30 personel yang tergabung dalam tim reaksi cepat di lokasi bencana, serta stockpile bahan banjiran berupa bronjong untuk persiapan antisipasi segala kemungkinan. Bantuan bahan pangan juga tak luput diberikan kepada para korban.
