Porostimur.com, London – Pelatih anyar Chelsea, Enzo Maresca, mengungkapkan bahwa regulasi Liga Inggris mengenai keberlanjutan keuangan menjadi penyebab banyaknya pemain akademi Chelsea yang meninggalkan klub berjuluk The Blues itu.
“Masalahnya bukan pada Chelsea, melainkan aturan-aturan ini. Semua klub Liga Inggris terpaksa menjual pemain akademi karena regulasi tersebut,” kata Maresca, dikutip dari AFP, Selasa (6/8/2024).
Chelsea telah kehilangan beberapa pemain akademi terbaiknya setidaknya dalam dua tahun terakhir seperti Mason Mount, Lewis Hall, Ruben Loftus-Cheek, Ian Maatsen, dan Callum Hudson-Odoi.
Terbaru, untuk musim 2024-2025, The Blues juga harus merelakan Conor Gallagher pindah ke Atletico Madrid. Selain itu, Armando Broja dan Trevoh Chalobah juga diperkirakan akan meninggalkan Chelsea pada akhir Agustus.
“Ini sangat disayangkan. Di Italia, kami memiliki pemain seperti Francesco Totti yang bermain di AS Roma selama 20 tahun. Pemain yang setia pada satu klub. Kami menyukai hal seperti itu dalam sepak bola, dan para penggemar juga ingin melihatnya. Namun, dengan aturan ini, semuanya berbeda dibandingkan masa lalu. Jika ingin melindungi pemain akademi, mungkin peraturannya harus diubah,” ujar Maresca yang berasal dari Italia.
