@Porostimur.com | Ambon : Kehadiran para pebulutangkiis nasional yang pernah mengukir prestasi tingkat nasional dan internasional pada Turnamen Kapolda Maluku Cup 2018, diharapkan mampu memotivasi generasi muda di Maluku untuk lebih berprestasi di bidang olahraga ini, baik secara lokal, nasional maupun internasional.
Hal ini ditegaskan Kapolda Maluku, Irjen (Pol) Andap Budhi Revianto,S.IK, saat membuka turnamen di maksud, di GOR Micky, Selasa (7/8).
”Melalui ajang turnamen Bulu Tangkis Kapolda Maluku Cup, mari kita tunjukan kepada semua orang, bahwa Maluku Negeri para raja-raja ini sudah dalam keadaan aman dan kondusif. Selain itu, event ini untuk merajut kebersamaan, seluruh masyarakat bersama Polri dalam menciptakan situasi keamanan di Maluku,” ujarnya.
Menurutnya, event ini merupakan hasil kerjasama Kepolisian Daerah (Polda) Maluku dengan Pengurus Daerah (Pengda) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Provinsi Maluku, dengan melibatkan 175 peserta dari 25 Pengda PBSI se-Indonesia.
Guna memotivasi generasi muda di Maluku untuk bisa tampil menjadi seorang atlit buku tangkis yang professional, jelasnya, penyelenggara menghadirkan legenda bulutangkis Inondesia seperti Bobby Ertanto, Taufik Hidayat, Marleve Mainaky, Bellaetrix Manuputty, Frans Kurniayan, Yulianti dan Herman Laksono.
Selain merupkan rangkaian kegiatan peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-72, tegasnya, even ini juga merupakan bentuk dukungan Polda Maluku dalam menyukseskan pelaksanaan even internasional Asian Games yang akan berlangsung tanggal 18 Agustus 2018 nanti.
”Pelaksanaan turnamen bulu tangkis Kapolda Maluku Cup, merupakan sebuah bentuk kebersamaan Polri dengan masyarakat yang ada di Maluku. Yang mana selaku Kapolda Maluku bersama seluruh Pejabat Utama Polda Maluku, telah mempersiapkan sebaik mungkin pelaksanaan turnamen bulu tangkis ini, yang tidak hanya sekedar bertanding, namun mampu menciptakan sejuta prestasi di bidang olahraga bulutangkis yang berasal dari generasi muda di Maluku,” tegasnya.
Dalam acara Bakumpol Ngopi Bareng yang dilaksanakan terpisah, atlit bulutangkis nasional, Taufik Hidayat, menegaskan even ini secara kasat mata merupakan sebuah ajang pertemanan, kebersamaan dan persahabatan.
”Selaku atlit bulutangkis Indonesia, saya baru pertama kali datang ke Kota Ambon Provinsi Maluku. Tentunya, melalui turnamen Bulutangkis Kapolda Maluku Cup dapat memberikan motivasi dan support terhadap generasi Muda di Maluku untuk lebih mencintai perlombaan bulutangkis. Karena dari olah raga ini kita tentunya memiliki jiwa sportifitas yang mampu menyatukan masyarakat yang ada di Maluku. Kedatangan saya di Kota Ambon, Provinsi Maluku kiranya dapat menjadi motivator bagi begerasi muda di Maluku. Selain itu kehadiran saya dan teman-teman atlit Bulutangkis Nasional dalam ajang turnamen Kapolda Cup ini, sebagai bentuk dukungan terhadap Polda Maluku dan masyarakat Maluku dalam rangka memperingati HUT RI ke-72 dan juga menyukseskan even olahraga Internasional Asian Games yang akan berlangsung pada tanggal 18 Agustus 2018,” terangnya.
Begitupun pebulutangkis nasional berdarah Maluku, Belatrix Manuputty, menambahkan kehadirannya di Kota Ambon, bukan hanya sekedar ajang pulang kampung.
Namun selaku Putri keturuan Maluku, tambahnya, kehadirannya di Kota Ambon diharapkan memotivasi generasi muda di Maluku tampil menjadi seorang atlit bulutangkis yang bisa bertanding di ajang nasional maupun internasional. (keket)