Pilunya Perjuangan Ibu Hamil di Polewali-Mandar, Ditandu 20 Km ke Puskesmas

oleh -11 views
Seorang ibu hamil warga Desa Ratte, Polewali Mandar (Polman) terpaksa ditandu sejauh 20 kilometer menuju puskesmas terdekat karena akses jalan rusak. (Beritasatu.com/Asyharuddin Arbab)

Porosrtimur.com, Polewali – Seorang ibu hamil bernama Kurnia (21), warga Desa Ratte, Kecamatan Tutar, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat, terpaksa ditandu sejauh 20 kilometer menuju puskesmas terdekat. Pasalnya akses jalan menuju puskesmas rusak parah, sehingga ambulans tidak dapat menjangkau desa tersebut.

Menggunakan kursi plastik yang diikatkan kepada bambu, warga bergotong royong membawa Kurnia dari Pustu Suppungan di Desa Ratte menuju mobil ambulans yang menunggu di Desa Taramanu Tua. Perjalanan dimulai sekitar pukul 08.00 WITA dan harus melewati jalanan terjal dan sungai.

Selama perjalanan, warga beberapa kali berhenti untuk beristirahat dan memastikan kondisi Kurnia tetap stabil. Akibat jarak yang jauh dan medan sulit, warga terpaksa berbuka puasa di tengah hutan. Mereka baru tiba di lokasi tujuan sekitar pukul 22.00 WITA.

Baca Juga  Lagi Asyik Makan, Dubes Israel Ketakutan Diteriaki Genosida oleh Aktivis Pro Palestina

Setibanya di puskesmas, Kurnia langsung dirujuk ke Rumah Sakit Pratama Wonomulyo untuk menjalani operasi sesar.

Kepala Desa Ratte Habri mengungkapkan, kejadian ini bukan pertama kali terjadi. Warga yang sakit atau hendak melahirkan sering kali harus ditandu ke puskesmas karena buruknya akses jalan di wilayah tersebut.

“Untuk para pemangku kebijakan di Kabupaten Polewali Mandar, hari ini kami kembali terpaksa menandu pasien bernama Kurnia sejauh 20 kilometer ke puskesmas terdekat,” kata Habri, Selasa (4/3/2025).