La’emor stick adalah cemilan sehat cegah stunting yang terbuat dari pangan lokal khas Maluku yaitu Laor. Laor merupakan salah satu biota laut khas Maluku atau dikenal dengan cacing wawo. Laor dengan penambahan embal, kelor, mentega, telur dan bumbu lainnya diolah dengan digoreng menjadi stick kaya akan rasa dan renyah.
Selain Laeomor dan homeri, juga ada jus pala, satu tumbu, minyak kayu putih. Selain produk pangan, ditampilkan juga produk hasil penelitian yaitu berupa buku dan karya ilmiah lainnya.
Rombongan Poltekkes dipimpin langsung oleh Direktur Poltekkes Maluku, DR. Betty A. Sahertian, M.Kes, bersama seluruh wakil direktur (DR. Saidah Rauf, M.Sc., M. Asrar, MPH., Abd Rivai S Dunggio, M.Kes), kepala pusat penelitian dan pengabdian masyarakat Cut Mutia Tatisina, M.Kep, dosen peneliti DR. Ety Yuni Ristanty, MPH, staf Deby Nur Fajni, SKM, M. Natsir Ely, SST. (Arfa Baranratut)
Simak berita dan artikel porostimur.com lainnya di Google News