Porostimur.com, Ambon – Mempertahankan sebuah hubungan konon lebih sulit daripada saat jatuh cinta. Mungkin ada benarnya juga, mengingat semakin lama kamu mengenal seseorang, semakin banyak hal yang terjadi. Entah yang menyenangkan atau yang membuat geram.
Tapi bagaimana jika hanya salah satu saja yang bersikeras mempertahankan keutuhan sebuah hubungan? Berikut ini adalah tujuh tanda jika kamu berusaha terlalu keras untuk mempertahankan sebuah hubungan.
1. Argumen yang sering kali tak tuntas
Bertukar argumen atau pendapat dalam kondisi ini adalah memperdebatkan sesuatu yang tak pernah terselesaikan. Kamu mengakhiri perdebatan karena kamu sudah tidak tahan lagi dengan perdebatan yang terjadi. Kamu sering kali tak mendapatkan sebuah penyelesaian dari perdebatan itu. Sering merasa sangat lelah dan memilih untuk tidak membahasnya.
2. Kamu merasa ingin melarikan diri
Rasah lelah, marah, kesal, kecewa yang bertumpuk membuat kamu ingin melarikan diri dan menyendiri. Kamu memilih untuk menyepi karena tak ingin masalah yang ada tidak menemukan hasil yang diharapkan dan justru menimbulkan pertengkaran yang membuatmu makin ingin menyendiri.
3. Ingin curhat kalau bertemu teman
Rasanya cukup wajar, tapi bukan sembarang cerita. Seolah sudah memendam lama, kamu pun menceritakan mimpi-mimpi buruk yang menghantui hari-harimu bersama si dia. Cerita yang kamu bagi tidak bernada positif, tapi hal-hal yang negatif seperti tentang sifatnya yang tak mampu menerima perbedaan, pertengkaran karena hal sepele, atau masalah-masalah diantara kalian.