Porostimur.com, Ambon – Kenaikan Yesus Kristus adalah peristiwa yang terjadi di dalam agama Kristen. Hal tersebut menandai puncak pelayanannya di dunia dan mengantarkan era baru bagi pengikutnya.
Kenaikan ini dirayakan 40 hari setelah kebangkitannya, menandakan kembalinya Yesus ke surga dan duduk di sebelah kanan Allah Bapa. Apa sebenarnya arti peristiwa ini bagi umat kristiani? Berikut ulasannya:
Kembalinya kemuliaan
Kenaikan Yesus Kristus menandakan kembalinya Yesus ke kemuliaan surgawinya. Setelah penyaliban dan kebangkitan, Yesus melepaskan wujud duniawinya dan naik ke tempat yang selayaknya bersama Bapa di surga.
Tindakan ini menggenapi nubuatan (menyatakan lebih dahulu peristiwa yang akan terjadi melalui perantara seseorang atau lebih) dalam perjanjian lama, seperti tertulis di kitab Mazmur 110:1, menggambarkan Mesias duduk di sebelah kanan Tuhan.
Janji roh kudus
Sebelum kenaikannya, Yesus berjanji kepada muridnya akan datangnya Roh Kudus sebagai penghibur dan pembimbing. Kenaikan ini dipandang sebagai pendahulu penting untuk sebuah peristiwa.
Dengan mengambil tempat di surga, Yesus mempersiapkan jalan bagi Roh Kudus untuk pergi ke atas para rasul pada hari Pentakosta (minggu putih hari raya kristiani), dengan memberdayakan mereka untuk menyebarkan pesan Injil.
