Porostimur.com, Ambon – Anggota DPRD Maluku Daerah Pemilihan Kota Ambon Jantje Wenno, meminta pemerintah daerah, agar perketat penjagaan pelabuhan dan bandara yang menjadi akses utama pintu masuk Kota Ambon.
Permintaan tersebut disampaikan menyusul terjadinya lonjakan yang cukup siginifikan terhadap jumlah penderita HIV-AIDS di Kota Ambon pada tahun 2023 ini, di mana tercatat sejak Januari hingga Agustus, ditemukan sebanyak 184 kasus baru, dengan data domisili 90 orang ber KTP Ambon dan 94 orang lainnya ber KTP diluar Kota Ambon.
“Pemda diharapkan segera perketat penjagaan di pintu masuk Kota Ambon seperti pelabuhan dan bandara untuk mencegah masuknya narkoba dari luar,” ungkapnya kepada jurnalis porostimur.com, Jumat (15/9/2023).
Menurutnya, semua stakeholder harus dilibatkan, termasuk TNI- Polri, agar kasus ini bisa tertangani dengan baik.
Wenno juga meminta pemerintah untuk menggencarkan sosialisasi guna mencegah penularan virus berbahaya tersebut, dengan menggandeng semua pemangku kepentingan mulai dari PKK, aktivis LSM, hingga pemuka agama, agar hasilnya maksimal.
“Kegiatan sosialisasi juga harus dilakukan langsung di tempat-tempat hiburan malam, termasuk tempat pijat, hotel kelas melati yang merupakan lokasi rawan penularan HIV-AIDS,” pintanya.
Wenno menegaskan perkembangan HIV-AIDS di Kota Ambon tidak bisa disepelekan dan tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah, namun harus melibatkan semua stakeholder yang ada di masyarakat.
“Seluruh stakeholder terkait di Kota Ambon perlu membangun komitmen yang sama dalam mendukung pencegahan dan penanganan HIV-AIDS,” pungkasnya. (Vera Renyaan)
Simak berita dan artikel porostimur.com lainnya di Google News