Porostimur.com | Ambon: Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Arnold A.P. Ritiauw beserta Kasrem dan para Kasi Korem 151/Binaiya menggelar silatuhrahmi bersama para musisi senior Kota Ambon, bertempat di Kafe Wailela, Desa Rumah Tiga, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon, Minggu (20/12/2020) semalam.
Kegiatan tersebut digelar Danrem 151/Binaiya dalam rangka mempererat dan menjalin silahturahmi bersama kalangan musisi dan penyanyi era tahun 70-an yang kerap terlupakan sehingga bapak Danrem merasa perlu untuk mengundang mereka berkumpul dan berbincang, tentunya untuk kemajuan dunia musik kedepan di kota Ambon yang mempunyai julukan Ambon City Of Music,” tukas Danrem.
Danrem 151/Binaiya dalam sambutanya mengatakan dalam tahun belakangan ini Indonesia mencetak sejarah baru di industri musik dunia. Kota Ambon ditetapkan sebagai kota musik dunia oleh UNESCO, Untuk dapat diakui sebagai Kota Musik Dunia, Ambon harus memiliki lima pilar utama.
Lima pilar tersebut adalah melatih sumber daya manusia di bidang musik, instruktur musik, studio rekaman, sekolah musik, dan nilai sosial budaya dari musik.
Danrem menambahkan, salah satu alasan Ambon ditunjuk sebagai Kota Musik Dunia karena banyaknya pagelaran musik internasional yang diselenggarakan di Ambon.
“Selain itu Ambon juga telah mencetak banyak musisi legendaris seperti yang ada di depan saya sekarang ini,”ucap danrem 151/Binaiya.
Musisi senior yang hadir, saat itu antara lain, Glenn Louhenapessy, Katerine Kolii, Yan manuhutu, Yos Sahetapy, Rence Alfons, Egi Picanussa, Opa Loli, Telly Soukota, Moses tomasoa, Nico Tulalessy dan Clief Leiwakabessy.
Dalam acara silaturahmi disela-sela bincang santai, Danrem dan para musisi tampil di panggung dan menyanyikan beberapa lagu Maluku yang pernah hits di tanah air.
Perwakilan musisi senior, Yos Sahetapy salah seorang musisi yang tertua diantara musisi yang hadir saat itu mengatakan, kegiatan ini sangat saya apresiasi kepada bapak Danrem karena telah mengumpulkan para musisi senior di Kota Ambon, walau belum seluruhnya dapat berkumpul, masih ada yang belum bisa hadir, walau demikian ini suatu kegiatan yang sangat bagus pungkasnya.
”Apabila kegiatan ini terus dilaksanakan tentunya sangat baik, dimana kami musisi senior Maluku yang selama ini seolah olah dapat dikatakan terlupakan, padahal sebenarnya kami ini yang mustinya selalu ada untuk mendampingi anak anak muda jaman sekarang untuk lebih mengembang dunia musik di Maluku ini,” lanjut Yos Sahetapy.
Acara diakhiri dengan pemberian bingkisan natal dari Danrem 151/Binaiya kepada para musisi senior tersebut. (red/penrem)
