Ramly juga secara tegas memperingatkan semua pengurus DPD I Partai Golkar Maluku untuk tidak memasukan info dengan motif tertentu dalam grup WhatsApp.
“Kalau tau info sebatas kulit, jangan cuculobo disini,”tulis Ramly Umasugi seraya menambahkan, urusan politik dan rekom di DPP, saya lebih tau”.
Ramly Umasugi diduga naik pitam tagal pemberitaan sejumlah media massa terkait hasil Rapat Pleno DPP Golkar yang disampaikan Ketua PP Maluku – Maluku Utara DPP Partai Golkar Hamzah Sangadji.
Terkait amarah Ramly itu, sejumlah pengurus DPD I Partai Golkar Maluku menyebut sikap ramli tidak mencerminkan kualitasnya sebagai seorang Ketua DPD I Golkar. Ramly dinilai terkesan baperan dan tidak dewasa dalam berpolitik.
“Pak Ramly itu kan senior dalam politik, harusnya lebih dewasa dan bijak dalam berkomunikasi dengan para pengurus. intinya sebagai pengurus partai kami taat pada semua keputusan DPP. Jadi jangan ancam-ancam kami untuk dipecat,” kata salah satu pengurus.
Kaders senior Partai Golkar itu mengatakan, dalam politik sikap mendukung dan tidak mendukung merupakan dinamika yang harus dihargai dan disikapi dengan bijaksana.
“Golkar Maluku bukan Golkar di kabupaten yang selama ini dipimpinnya. Karena itu, rasanya dia harus mengubah sikap dan perilakunya, dia jika dia ingin maju sebagai calon wakil kepala daerah,” tukasnya.