Porostimur.com | Ambon: Guna membantu masyarakat Kilmuri di Kabupaten Seram Bagian Timur dari keterisolasian, Komandan Korem (Danrem) 151/Binaiya, Brigjen TNI Arnold A.P. Ritiauw, menggandeng Vertical Rescue Indonesia membangun jembatan gantung untuk rakyat di kecamatan yang hingga kini masih terisolasi tersebut.
Ketua Vertical Rescue Indonesia (VRI) Regional Maluku, M. Azis Tunny dalam keterangan tertulis yang diterima Kamoiun.co.id mengatakan, sebelumnya VRI bekerjasama dengan Korem 151/Binaiya telah membangun dua jembatan gantung di desa Neath dan desa Liang di Kecamatan Leksula, Kabupaten Buru Selatan, tahun 2020 lalu.
Dua jembatan itu dibangun melintasi sungai Nalbesi dengan panjang bentangan jembatan di desa Neath sejauh 80 meter, dan di desa Liang bentang jembatannya 60 meter.
“Jembatan yang dibangun oleh VRI dan TNI ini karena adanya permintaan masyarakat, dan setelah kami survey memang menjadi kebutuhan sangat urgent dan mendesak bagi masyarakat,” ungkap Azis Tunny seusai bersama Danrem 151/Binaiya melepas Tim Ekspedisi 1000 Jembatan Gantung Untuk Indonesia yang akan bertolak menuju Pulau Seram, Selasa (6/4/2021).
Menurut Azis, tanpa adanya sebuah jembatan, masyarakat sangat kesulitan saat menyeberangi sungai, apalagi ketika musim hujan. Banyak anak-anak dan perempuan terpaksa harus menantang maut, hanya untuk bisa menyeberangi sungai.