Pengamat: Akan Ada Perebutan Kekuasaan Gantikan Airlangga Sebagai Ketum Golkar

oleh -57 views
Airlangga Hartarto mengungkapkan alasan dirinya mundur dari ketua umum Partai Golkar. Alasan tersebut antara lain adalah untuk menjaga keutuhan partai Golkar, Minggu, 11 Agustus 2024. (Tangkapan Layar/Istimewa)

Porostimur.com, Jakarta – Pengamat politik UIN Jakarta Zaki Mubarak menilai, akan terjadi perebutan kekuasaan dalam internal Golkar ke depan untuk mencari pengganti Airlangga Hartarto yang mengundurkan diri sebagai ketua umum Golkar.

Dari sejumlah nama yang diisukan berpotensi menggantikan Airlangga di kursi tertinggi Golkar, Agus Gumiwang Kartasasmita, Bahlil Lahadalia, hingga Bambang Soesatyo, menurut Zaki, Agus Gumiwang memiliki peluang yang paling besar. Alasannya, Agus dianggap paling berjasa dalam pemenangan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024.

“Saya menduga Agus Gumiwang yang peluangnya paling besar, dianggap paling berjasa dalam pemenangan Prabowo-Gibran. Dia yang mendirikan Korwil Posko Pemilih untuk pemenangan Prabowo-Gibran. Secara politik, sangat dekat dengan Jokowi. Agus Gumiwang juga dinilai tidak terlalu ambisius. Mungkin saja Agus Gumiwang diskenariokan penguasa sekadar untuk mengantarkan Gibran sebagai ketum Golkar definitif pada munas 2024 nanti,” kata Zaki kepada Beritasatu.com, Minggu (11/8/2025).

Baca Juga  AHY: Kepemimpinan Transformasional dan Orkestrasi SDM Kunci Sukses Pembangunan Berkelanjutan

Ia menilai popularitas Bahlil dan Bambang Susatyo tidak sebesar Agus di internal Golkar. “Bambang Susatyo, terlalu lincah dalam bermanuver, akan sulit dikendalikan. Jadi penguasa saat ini tampaknya lebih merasa tenang dan aman jika Agus Gumiwang yang menjabat pelaksana tugas,” kata dia.

No More Posts Available.

No more pages to load.