Warga Palang Kantor Desa Mandaong Halmahera Selatan, Ini Penjelasan Kades

oleh -1,281 views

Porostimur.com, Labuha – Kecewa dan merasa tidak dipenuhi hak-haknya oleh pemerintah desa, sejumlah masyarakat Desa Mandoang, Kecamatan Bacan Selatan, Halmahera Selatan melakukan aksi pemboikotan dengan jalan menyegel kantor desa setempat pada Jumat kemarin.

Ketua RT 03 Ibrahim Banyal saat ditemui wartawan mengaku dirinya bersama beberapa warga desa nekat memboikot aktifitas perkantoran dikarenakan pemerintah desa di bawah kepemimpinan Zulkifli Robo tidak memperhatikan kesejahteraan masyarakat.

Ibrahim mempertanyakan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Tahap II 2022 yang hingga saat ini sebagian masyarakat penerima tidak mendapatkan bantuan tersebut dari pemerintah desa. Padahal kata dia, dana BTL Tahap II itu sudah dicairkan dari kabupaten, namun belum diberikan kepada masyarakat.

Baca Juga  45% Jurnalis di Indonesia Alami Tindak Kekerasan di Tahun 2023

“BLT itu sudah cair bulan lalu, tapi ada yang sudah terima ada yang tidak terima, entah mereka salurkan lewat mana,” katanya.

Ibrahim menuturkan selain BLT yang belum disalurkan, dirinya bersama beberapa masyarakat mempertanyakan soal honor kaur pemerintahan desa beberapa bulan yang belum diberikan hingga saat ini.

“Jadi bukan hanya BLT tetapi keluhan lain juga ada seperti Kaur berfariasi, yang belum mereka terima. Gaji RT/RW pun berfariasi ada yang lima bulan ada yang delapan bulan Serta Honorer guru paud empat bulan kades belum bayarkan bahkan honor linmas kurang lebih 5 bulan juga belum dibayar,” pungkas Ibrahim.

No More Posts Available.

No more pages to load.