5. Tomat
Beberapa penelitian menunjukkan perunurunan risiko terkena kanker payudara pada wanita berasal dari asupan tomat yang tinggi. Hal itu bisa didapat dari konsumsi tomat mentah maupun tomat yang dimasak selama 15 menit.
Sayuran yang dimasak itu juga membantu kinerja lycopene. Lycopene sendiri merupakan antioksidan anti-peradangan. Jadi tak ada salahnya untuk melahap tomat panggang atau tumis untuk meningkatkan khasiatnya.
6. Apel
Buah yang renyah dengan rasa manis asam dan beraroma wangi ini enak dimakan segar ini memang memiliki banyak khasiat. Salah satunya, kandungan flavonoid yang ada pada kulit apel bisa memperlambat pertumbuhan sel kanker. Penelitian yang dilakukan pada tahun 2005 menunjukkan bahwa orang yang makan apel setiap hari punya risiko lebih rendah terkena kanker sebanyak 24 persen.
Selain itu apel juga mengandung vitamin C yang bisa tingkatkan sistem kekebalan tubuh. Meski begitu, sebaiknya jangan buang kulit apel. Makanlah buah apel secara utuh, sebab bagian terpenting agar terhindar dari kanker ialah bagian kulit apel.
7. Teh hijau
Untuk minuman, Dr.Funk merekomendasikan teh hijau, kopi, dan air putih. Namun lebih merekomendasikan seduhan teh hijau sebanyak tiga cangkir per hari. Tenang saja, kandungan kafein tiga cangkir teh hijau setara dengan secangkir kopi.
Menurut studi yang dilakukan pada tahun 2001 menunjukkan bahwa mengkonsumsi banyak teh perhari bisa kurangi risiko terkena kanker payudara sebesar 50%. Hal itu juga dibuktikan oleh penelitian dari seorang anak bernama Stephen yang meraih pnghargaan di Georgia Science and Engineering Fair. Ia berhasil menemukan senyawa yang bisa melawan kanker dari teh hijau. (web-dtc)