BMKG: Gempa di Indonesia Meningkat dalam 5 Tahun Terakhir

oleh -27 views

Porostimur.com | Jakarta: BMKG (Badan Meteorologi dan Geofisika) menyebut terjadi peningkatan gempa dalam lima tahun terakhir. Berdasarkan catatan BMKG, sepanjang 2008-2018 rata-rata Indonesia mengalami gempa sebanyak 5000 hingga 6000 kali.

Kepala Bidang Gempa bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Daryono mengatakan, di tahun 2013, total gempa yang terjadi mencapai 4234 gempa. Kemudian terus meningkat jadi 6929 kali pada 2017.

Lebih lanjut, angka tersebut terus mengalami peningkatan bahkan hampir dua kali lipat di tahun 2018 yaitu sebanyak 11.920 kali gempa. Meski 2019 belum berakhir, dalam kurun waktu hampir setahun ini ia mengatakan telah terjadi lebih dari 10.300 gempa.

“Dari 2008 sampai 2018, ada banyak sekali gempa dari Sumatera, Sulawesi, hingga Papua,” tutur Daryono dalam konferensi pers di kawasan Senen, Jakarta, Jumat (29/11).

Baca Juga  Berkas Perkara Korupsi Dinkes Kab. Buru Masuk Pengadilan Tipikor Ambon, Sidang Pekan Depan

“Rata-rata gempa yang merusak itu sebanyak 8-10 kali, tapi 2019 ini sudah 15 kali gempa merusak. Terakhir di Bali 14 November 2019 dan malamnya gempa berpotensi tsunami di Maluku,” jelasnya.

Selain itu ia juga mencatat sekitar kurang lebih 2500 gempa telah mengguncang wilayah Maluku sejak September 2019. Daryono mengatakan gempa susulan berpotensi masih akan terus terjadi di wilayah Maluku.