Porostimur.com, Jailolo – Kepala Desa Air Panas, Kecamatan Sahu Timur, Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), bersama Kaur Pemerintahan setempat, mendesak Polres Halmahera Barat (Halbar) agar mempercepat laporan kasus dugaan pengeroyokan terhadap dirinya dan salah satu warganya yang terjadi pada Sabtu 22 Maret 2025.
Hal ini disampaikan Kepala Desa Air Panas Suroso bersama istrinya Karmila bersama salah satu warga bernama Sugiarto yang juga menjadi korban pemukulan.
“Selaku korban, saya meminta Polres Halbar agar mempercepat laporan pengeroyokan. Saya meminta keadilan seadil-adilnya. Supaya buat jadi pembelajaran bagi samua untuk tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang melanggar hukum,” tutur Suroso.
Kades Air Panas menyampaikan, bahwa laporan dugaan pengeroyokan terhadap dirinya dan salah satu warganya oleh sejumlah warga, sudah dilaporkan ke Polres Halbar sejak Sabtu 22 Maret 2025.
“Dan kami selaku korban sampai pada saat ini menunggu tahapan proses selanjutnya dari Polres Halbar,” terang Suroso.
Kepala Desa yang pernah diberhentikan 1,5 tahun ini menceritakan, kronolgis sebelum kejadian dirinya berada di desa Baru (Ibu). Dan ada warga melaporkan bahwa kantor desa telah dipalang oleh sejumlah warga, kurang lebih 10 orang warga.