Porostimur.com | Sanana: Puluhan masyarakat menyegel kantor Desa Mengoli Kecamatan Mangoli Tengah, Kabupaten Kabupaten Kepulauan Sula, Senin, (4/11/2019).
Aksi tersebut dilakukan terkait wacana pengaktifan kembali Muhammad Ali Masuku sebagai Kepala Desa Mangoli oleh Bupati Kepulauan Sula yang berkembang di tengah masyarakat.
Masyarakat tidak menerima pergantian pejabat pelaksana tugas (Plt) Kepala Desa Mangoli dari Muhammad Saleh Silia kepada Muhammad Ali Masuku, lantaran Muhammad Ali Masuku adalah mantan narapidana kasus kekerasan terhadap warga.
Kordinator aksi Nurhidayat Silia, yang didampingi Hakim Sara, An Am Tukuboya, Perwakilan Delapan Mataoga, Idham Silia mengatakan, masyarakat Desa Mangoli tidak menginginkan Muhammad Ali Masuku menjadi Plt. Kepala Desa, karena yang bersangkutan ketika menjadi kepala desa pernah melakukan tindak kekerasan kepada warga yang menyebabkan ia dipenjara.
“Pergantian pelaksanaan tugas kepala desa, kami anggap menyusup kepentingan-kepentingan kelompok yang nantinya tidak dapat menjalankan pemerintah Desa Mangoli secara efisien dan efektif,” ujarnya.
Menurut Nurhidayat, warga menganggap bahwa, pelaksanaan tugas kepala desa saat ini dianggap masih mampu menjalankan pemerintahan desa sesuai dengan kebutuhan masyarakat Desa Mangoli dan tidak perlu diganti, apalagi dengan mantan narapidana.
